Mantap, Israel Dilanda Kekeringan Hebat, Pendeta Yahudi Minta ini
Kementerian Pertanian Israel, Uri Ariel, mengudang para petani dan masyarakat umum untuk berdoa massal di Tembok Ratapan dengan harapan bisa “merobek langit”. Doa massal ini digelar setelah Israel dilanda kekeringan berthaun-tahun.
”Namun Sayangnya, setelah empat tahun kekeringan, kita hanya memiliki sedikit hujan sejauh ini (tahun ini), kurang dari rata-rata multi-tahunan, dan musim dingin ini mulai menjadi kering,” Ucap Ariel
”Kami meminta masyarakat untuk ambil bagian dalam doa. Dan bawa payung karena bersama-sama kita akan merobek langit ini.
Adapun Seruan doa massal Menteri Ariel ini didukung oleh dua rabbi senior Israel, Yitzhak Yosef dan David Lau. Petani, pemimpin pemukim dan kepala organisasi pertanian juga mendukung ritual yang dijadwalkan digelar pada hari Kamis yang akan datang.
Sebuah Otoritas spiritual tertinggi di Yahudi Israel, Kepala Rabbinate, juga meminta sinagoga untuk mengatur doa-doa khusus supaya dibacakan tiga kali sehari. Tak hanya doa, otoritas tersebut juga mengumumkan Kamis sebagai hari untuk puasa, bedoa, bertobat dan memohon Tuhan menurunkan hujan di Negara Israel.
”Ia akan melihat penderitaan kita dan mendengar doa kita, dan memenuhi permintaan belas kasih kita, memberi hujan dan embun yang berkah. Semoga Tuhan memberkati kita dengan embun surga, tanah subur, dan memberkati kita dengan damai,” kata pihak Kepala Rabbinate Israel.
Namun Meski demikian, banyak warga Israel di Facebook dan Twitter merasa bingung dengan ketergantungan pihak berwenang terhadap kekuatan spiritual yang lebih tinggi. Mereka mendesak langkah-langkah praktis untuk mengatasi kekeringan di Israel.
”Kami tidak ingin hujan dalam pawai Anda. Akan lebih efisien jika Anda khawatir (dengan) menambahkan lebih banyak tanaman desalinasi,” kata salah seorang warga Israel yang mengkritisi ritual tersebut seperti dikutip Jewish Chronicle Israel.
”Namun Sayangnya, setelah empat tahun kekeringan, kita hanya memiliki sedikit hujan sejauh ini (tahun ini), kurang dari rata-rata multi-tahunan, dan musim dingin ini mulai menjadi kering,” Ucap Ariel
”Kami meminta masyarakat untuk ambil bagian dalam doa. Dan bawa payung karena bersama-sama kita akan merobek langit ini.
Adapun Seruan doa massal Menteri Ariel ini didukung oleh dua rabbi senior Israel, Yitzhak Yosef dan David Lau. Petani, pemimpin pemukim dan kepala organisasi pertanian juga mendukung ritual yang dijadwalkan digelar pada hari Kamis yang akan datang.
Sebuah Otoritas spiritual tertinggi di Yahudi Israel, Kepala Rabbinate, juga meminta sinagoga untuk mengatur doa-doa khusus supaya dibacakan tiga kali sehari. Tak hanya doa, otoritas tersebut juga mengumumkan Kamis sebagai hari untuk puasa, bedoa, bertobat dan memohon Tuhan menurunkan hujan di Negara Israel.
”Ia akan melihat penderitaan kita dan mendengar doa kita, dan memenuhi permintaan belas kasih kita, memberi hujan dan embun yang berkah. Semoga Tuhan memberkati kita dengan embun surga, tanah subur, dan memberkati kita dengan damai,” kata pihak Kepala Rabbinate Israel.
Namun Meski demikian, banyak warga Israel di Facebook dan Twitter merasa bingung dengan ketergantungan pihak berwenang terhadap kekuatan spiritual yang lebih tinggi. Mereka mendesak langkah-langkah praktis untuk mengatasi kekeringan di Israel.
”Kami tidak ingin hujan dalam pawai Anda. Akan lebih efisien jika Anda khawatir (dengan) menambahkan lebih banyak tanaman desalinasi,” kata salah seorang warga Israel yang mengkritisi ritual tersebut seperti dikutip Jewish Chronicle Israel.
Posting Komentar untuk "Mantap, Israel Dilanda Kekeringan Hebat, Pendeta Yahudi Minta ini"